Software Monitoring Jaringan
Dalam suatu jaringan komputer kadang saat jaringan menjadi sangat
lambat, kita harus mencari tahu apakah penyebab begitu lambatnya jaringan
tersebut. Itulah sebabnya kita membutuhkan software monitoring jaringan,
supaya lalu lintas data yang ada dalam jaringan dapat terpantau dengan
baik.
Bagi seorang administrator jaringan software
monitoring jaringan merupakan suatu kebutuhan. Seorang network
admin bertugas untuk memastikan jaringan di tempatnya dapat berjalan
dengan baik. Namun jika masalah terjadi, network admin harus
bisa mencari tahu penyebab masalah itu.
Beberapa Contoh Software Monitoring
Berikut ini adalah beberapa software monitoring yang
sering digunakan oleh network admin:
1.
VNC. VNC merupakan software untuk
melakukan remote ke suatu komputer. Semua komputer yang akan dimonitor harus
di-install software ini. Remote ini berfungsi juga
untuk troubleshooting, yaitu menyelesaikan masalah yang terjadi
pada komputer yang bersangkutan.
2.
Netlimiter. Software ini ada versi freeware dan pro..
Dengan menggunakan Netlimiter, Anda bisa memantau semua aplikasi
yang sedang berjalan dalam suatu komputer. Software ini harus
di-instal di semua komputer yang akan dipantau. Salah satu
kelebihan versi pro yang berbayar adalah kemampuan untuk
menutup aplikasi secara remote dan membatasi bandwidth komputer
yang sedang dimonitor.
3. Pstools. Software ini merupakan software gratis
yang dapat digunakan untuk monitoring komputer berbasis Windows. Ukuran filenya
sangat kecil dan dalam menggunakan software ini Anda tidak
perlu melakukan proses instalasi. Dengan software ini,
Anda bisa melihat detail informasi dari suatu komputer baik itu informasi
pengguna, proses maupun service yang sedang berjalan. Selain
itu, Anda juga bisa mematikan komputer dari jarak jauh, mematikan proses yang
sedang berjalan maupun menjalankan suatu proses dari jarak jauh.
VNC adalah
sebuah software remote control yang digunakan untuk melihat dan berinteraksi
dengan computer lain dalam jaringan.
Yang harus persiapkan sebelum menginstall VNC, yaitu:
1.
Satu Komputer lengkap
2.
CD software VNC
Cara menginstall:
- Kita Extracing file.
2.Di tampilan setup wizard VNC,
pilih "next" untuk memulai penginstallan.
3. Kemudian di License Agreement, (pilih "I accept the agreement" )klik "Next".
4. Di Select Destination Location, pilih "Next".
5. Di Select Components, pada
pilihan Custom installation ada 2 macam yaitu VNC Server dan VNC Client.
6. Di Select Start Menu
Folder, (centang > Don't create a Start Menu folder). Klik "Next".
7. Pada Select Additional Tarks, (centang/ pilih kedua pilihan tersebut). Yaitu: Register and configure VNC Server for Service Mode dan Start the VNC Server in service Mode. Klik "Next"
8.Pada kotak Ready to Install,
"klik Install".
9. Pada VNC Server Propeties (Service Mode) ialah pengaturan ip jaringan yang di sambungkan/ disesuaikan dengan server, apabila ip jaringan pada computer tersebut tidak cocok. Maka computer tersebut tidak bisa dikendalikan oleh server. Pertama "Klik Add".
10. Maka akan keluar menu Specify Host IP Address Pattern." Isi ip jaringan tersebut". > Klik OK
11. Pada Information, "klik Next"
12. Klik Finish
Install Selesai. . . .