Paradigma
|
: OOP
|
Muncul Tahun
|
: 1990-an
|
Perancang
|
: Sun
Microsystem
|
Sistem
Pengetikan
|
: Kuat, Statis
|
Implementasi
|
: Banyak
|
Terpengaruh
Oleh
|
: Objective-C,
C++, Smalltalk, Eiffel
|
Mempengaruhi
|
: C#, D, J#,
PHP
|
Java adalah
bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon
genggam. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di
Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis tahun 1995.
Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun
dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin-rutin
aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya dikompilasi ke
dalam p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai Mesin Virtual Java
(JVM). Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat umum/non-spesifik
(general purpose), dan secara khusus didisain untuk memanfaatkan dependensi
implementasi seminimal mungkin. Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan
aplikasi java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda,
java dikenal pula dengan slogannya, "Tulis sekali, jalankan di mana
pun". Saat ini java merupakan bahasa pemrograman yang paling populer
digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis
perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi
SEJARAH PERKEMBANGAN
Bahasa
pemrograman java terlahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18
bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum
menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick
Naughton, Mike Sheridan, dan James Gosling, beserta sembilan pemrogram lainnya
dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang
dibuat oleh Joe Palrang.
Pertemuan proyek
berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand Hill Road di Menlo Park. Sekitar
musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program Java Oak
pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi
layar sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini
dinamai "*7" (Star Seven).
Setelah era Star
Seven selesai, sebuah anak perusahaan Tv kabel tertarik ditambah beberapa orang
dari proyek The Green Project. Mereka memusatkan kegiatannya pada sebuah
ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto.
Perusahaan baru
ini bertambah maju: jumlah karyawan meningkat dalam waktu singkat dari 13
menjadi 70 orang. Pada rentang waktu ini juga ditetapkan pemakaian Internet
sebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal
tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di
kalangan akademisi dan militer.
Mereka
menjadikan perambah (browser) Mosaic sebagai landasan awal untuk membuat
perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi dari film 1980-an,
Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi
Hot Java.
Pada sekitar
bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2 dibuka.
Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada surat
kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995.
Sayang terjadi
perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel
Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George Paolini
dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.
Nama Oak,
diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja "Bapak
Java", James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java
karena sebuah perangkat lunak lain sudah terdaftar dengan merek dagang
tersebut, sehingga diambil nama penggantinya menjadi "Java". Nama ini
diambil dari kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan
Gosling. Konon kopi ini berasal dari Pulau Jawa. Jadi nama bahasa pemrograman
Java tidak lain berasal dari kata Jawa (bahasa Inggris untuk Jawa adalah Java).
Versi awal
Versi awal Java
pada tahun 1996 sudah merupakan versi release sehingga dinamakan Java Versi
1.0. Java versi ini menyertakan banyak paket standar awal yang terus
dikembangkan pada versi selanjutnya:
java.lang
|
: Peruntukan
kelas elemen-elemen dasar
|
java.io
|
: Peruntukan
kelas input dan output, termasuk penggunaan berkas
|
java.util
|
: Peruntukan
kelas pelengkap seperti kelas struktur data dan kelas kelas penanggalan
|
java.net
|
: Peruntukan
kelas TCP/IP, yang memungkinkan berkomunikasi dengan komputer lain
menggunakan jaringan TCP/IP
|
java.awt
|
: Kelas dasar
untuk aplikasi antarmuka dengan pengguna (GUI)
|
java.applet
|
: Kelas dasar
aplikasi antar muka untuk diterapkan pada penjelajah web
|
KELEBIHAN
1. Multiplatform
Kelebihan utama dari Java ialah dapat
dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan
prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram
cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang
dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat
dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan
sebuah program berbasis java dikerjakan di atas operating system Linux tetapi
dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai
saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebabnya
adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat
diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.
2.
OOP
(Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek)
Perpustakaan
Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan
(kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman java) yang sangat
memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya.
Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang
besar yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk
melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi.
3.
Bergaya
C++
Memiliki
sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++
untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar
adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika
Serikat juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang
baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka
yang bukan mengambil jurusan komputer.
4. Pengumpulan sampah otomatis
Memiliki fasilitas pengaturan penggunaan
memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara
langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).
KEKURANGAN
1. Tulis sekali, jalankan di mana saja
Masih ada beberapa hal yang tidak
kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya
SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.
2.
Mudah
didekompilasi
Dekompilasi adalah proses membalikkan dari
kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan
bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama
kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET
Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit
disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.
3.
Penggunaan
memori yang banyak
Penggunaan
memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat
tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi,
Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang
menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah),
tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin
komputer berumur lebih dari 4 tahun.